Sesaat setelah bertemu dengan Delegasi Bisnis Iran, Wapres Jusuf Kalla menyampaikan simpatinya terhadap insiden ledakan yang terjadi di pusat perbelanjaan Sarinah Thamrin dan sekitarnya, hari Kamis 14 Januari 2015.

Wapres mengatakan insiden tersebut bisa terjadi dimana saja, hanya saat ini terjadi di Jakarta. “Polisi sekarang sedang menyelesaikannya, mudah-mudahan Jakarta tetap aman,” harapnya.

Wapres meyakini kepolisian dapat mengatasi insiden tersebut. Wapres juga menampik jika pihak keamanan disebut kecolongan. Menurutnya, tindakan teroris selalu tidak terduga, meskipun Badan Intelejen Negara (BIN) selalu menyampaikan laporan, namun tidak dapat mengungkapkan dengan pasti letak sesungguhnya dimana pelaku menempatkan bahan peledak.

“BIN dan kepolisian sudah memberikan atensi hati-hati di bulan Desember dan Januari, itu bukan kecolongan, tapi tidak mudah mendeteksi awal, dimanapun di dunia ini. Natal dan Tahun Baru (keamanan) diperketat kan? Maka diduga pelaku menggeser waktunya,” ungkap Wapres

Dalam menghadapi aksi-aksi yang meresahkan masyarakat, Wapres mengajak masyarakat turut berhati-hati, serta menjaga dan melaporkan jika ada sesuatu yang mencurigakan. Wapres juga berharap polisi bertindak cepat dan tegas dan memberikan hukuman bagi pelaku. Berkaitan dengan kekhawatiran masyarakat akan dampak insiden ledakan menurunkan kondisi ekonomi, Wapres menegaskan agar masyarakat tidak perlu khawatir.