Jakarta-wapresri.go.id. Indonesia adalah contoh negara yang sangat toleran dalam melaksanakan kerukunan beragama. Hal ini ditunjukkan dengan diberikannya hari libur bagi enam agama yang  di anut bangsa  Indonesia.

Pernyataan ini disampaikan Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla saat menerima Ketua Pengurus Pusat Parisadha Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Mayor Jenderal TNI (Purn) Wisnu Bawa Tenaya bersama beberapa anggota lainnya di Kantor Wakil Presiden, Merdeka Utara, Rabu, 14/2.

“Sekalipun minoritas seperti umat Agama Budha yang hanya berjumlah 1% dari total penduduk Indonesia.Filipina saja baru kemarin meliburkan masyarakatnya untuk Idul Fitri, padahal umat Islam disana mencapai 10% dari jumlah penduduk,” terang Wapres.

Di pertemuan yang kurang dari satu jam itu, Wapres menyambut baik kehadiran PHDI dan mengapresiasi atas komitmennya tentang pentingnya menjaga keberagaman dan saling menghormati atar sesama umat beragama. “Kita sudah seharusnya, satu sama lain menghargai perbedaan agar hidup rukun,” ujarnya.

Sebelumnya Wisnu bersama beberapa anggota lainnya melaporkan tentang penyelengaraan perayaan Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1940 yang rencananya akan dimulai 16 Maret 2018 di Prambanan, Jawa Tengah. Sedangkan acara puncak, lanjut Wisnu, akan dilaksanakan  17 Maret di Gor Ahmad Yani, Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur. “Kami mengharapkan kesedian Bapak Wapres untuk dapat hadir perayaan Hari Raya Nyepi nanti,” pintanya.

Rangkaian acaranya, kata Wisnu, dimulai dengan prosesi keagamaan di Prambanan kemudian berlanjut pada momen seremonial/halal bihalal dengan mengundang tokoh lintas agama. Ditambahkannya juga, kegiatan lainnya yang akan dilaksanakan adalah berbagai kegiatan sosial, kesehatan, serta edukasi dalam bentuk seminar yang melibatkan tokoh lintas agama dalam rangka memberi pencerahan kepada umat Hindu yang ada di Tanah Air.

Hadir mendampingi Wapres, Kepala Sekretariat Wakil Presiden Mohamad Oemar, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Pemerataan Pembangunan Bambang Widianto, dan Tim Ahli Wapres Sofyan Wanandi (DM, KIP-Setwapres).