Jakarta-wapresri.go.id. Atas nama pemerintah, Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla menyampaikan apresiasi kepada seluruh warga Jakarta, petugas pemungutan suara, dan aparat keamanan baik dari kepolisian maupun TNI atas terlaksananya Pilkada DKI Jakarta putaran kedua yang berlangsung aman dan damai,

“Saya kira pilkada ini terlaksana dengan sangat aman. Tidak ada insiden apa-apa, semua TPS berjalan dengan lancar. Jadi, tentu di sini kita apresiasi seluruh masyarakat, seluruh petugas, semua (aparat) keamanan yang telah melaksanakan pilkada dengan sebaik-baiknya, ” ujar Wapres kepada awak media usai memantau hasil quick count (hitung cepat) Pilkada DKI Jakarta di kediaman resmi wakil presiden di Jalan Diponegoro, Jakarta, Rabu sore (19/4).

Saat ditanya mengenai hasil hitung cepat yang memenangkan pasangan Anies Baswedan- Sandiaga Uno, Wapres meminta semua pihak termasuk para calon gubernur dan calon wakil gubernur untuk menunggu hasil keputusan resmi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta.

“Ini perhitungan belum final, meski biasanya perhitungan versi quick count hasilnya tidak jauh berbeda dengan KPU,” kata Wapres.

Wapres kemudian mengingatkan kepada gubernur dan wakil gubernur yang nantinya terpilih untuk tetap menjaga persatuan dan persaudaraan serta menepati janji yang disampaikan saat kampanye.

“Kalaupun nanti (hasil perhitungan) KPU juga sejalan dengan (hasil hitung cepat) ini, tentu kita mengharapkan gubernur yang baru dapat menjaga persatuan dan juga nanti pada waktunya membangun Jakarta sesuai dengan apa yang dijanjikan kepada kita,” pesan Wapres.

Hal ini senada dengan yang disampaikannya pada pagi harinya usai memberikan hak pilihnya pada Pilkada DKI Jakarta 2017 putaran kedua ini.

“Siapa pun yang terpilih, maka di bawah sudah harus bersatu. Tidak ada lagi siapa yang pilih A, siapa pilih B, pokoknya harus memimpin seluruh rakyat Jakarta,” tegas Wapres.

Wapres beserta Ibu Mufidah Jusuf Kalla dan putra-putrinya menyampaikan hak pilih mereka di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 03 Kelurahan Pulo, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, dekat rumah pribadinya, pada pukul 10.30 WIB. Wapres terdaftar di daftar pemilih tetap (DPT) nomor 97, sedangkan Ibu Mufidah Jusuf Kala nomor 98.

Usai pencoblosan, Wapres singgah sejenak di rumah pribadinya di Jalan Darmawangsa, kemudian beranjak menuju kediaman resmi wakil presiden di Jalan Diponegoro untuk memonitor jalannya pilkada dari siaran televisi, didampingi oleh Kepala Sekretariat Wakil Presiden Mohamad Oemar, Anggota Tim Ahli Wakil Presiden Sofjan Wanandi, dan Staf Khusus Wakil Presiden Bidang Komunikasi dan Informasi Husein Abdulah, (KIP, Setwapres)