Jakarta-wapresri.go.id. Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla yang juga sebagai Ketua Dewan Pengarah Asian Games 2018 ingin lagu kebangsaan Indonesia Raya  berkumandang sebanyak 20 kali di multiivent empat tahunan yang tinggal delapan bulan lagi. Sebagai makna Indonesia meraih 20 emas di perhelatan olahraga tingkat Asia tersebut.

Hal itu disampaikan Wapres saat mengelar pertemuan dengan 40 perwakilan cabang olah raga, Menpora, Ketua KONI, dan INASGOC yang diselingi santap siang bersama bersama di Istana Wakil Presiden, Jalan Merdeka SelatanJakarta, Rabu, 20/12.

“Kita ingin Indonesia Raya setidaknya dinyanyikan 20 kali, dinyanyikan selama di Asian Games. Karena yang setiap dapat emas nyanyi Indonesia Raya,”ucapnya.

Lebih lanjut Wapres JK menuturkan  di Asean Games nanti Indonesia harus berada di posisi 10 besar “Harapan kita, posisi kita minimum 10 besar. Kalau masuk 10 besar maka dihitung lah setidak-tidaknya antara tambah 20 medali emas harus diperoleh,” tegasnya.

Menurutnya, prestasi adalah harga diri. Sebab, sehebat apa pun infrastrukturnya, vanue dan biaya yang mencapai triliunan rupiah tidak ada artinya bila prestasi tidak tercapai. “Rakyat Indonesia akan berkecil hati apabila kita masih seperti  sekarang,” tuturnya.

Wapres mengakui target tersebut tidak mudah. “Dan tentu ini tidak mudah kecuali kalau yang terukur tentu bisa dilihat prestasi terus menerus,” tandasnya.

Demi suksesnya prestasi, Wapres mempersilahkan cabor yang akan melakukan pemusatan latihan nasional dan perekrutan pelatih dari  luar negeri dengan tidak mengesampingkan pelatih dalam negeri. “Jadi silahkan

“Jadi menurut saya enggak ada lagi alasan untuk kita tak meningkatkan prestasi lewat pelatnas,  mau try out ke negara mana saja,  mau mengambil pelatih dari luar negeri, dalam negeri apa saja silakan,  semua akan kita selesaikan tetapi dengan komitmen prestasi yang bagaimana,” terangnya.

Sebelumnya Menpora Imam Nahrawi mengatakan mulai satu Januari 2018 nanti Pelatnas Asian Games 2018 harus sudah di mulai. Terkait dengan pencairan anggaran tidak menjadi kendala. “ 40 Cabor itu akan difokuskan kepada nomor ivent. Jadi sumber ivent yang telah di ajukan, maka akan dilakukan kekhususan pembiayaan, baik uang saku, try out maupun traning camp, “ katanya.

Hadir mendamipingi Wapres di pertemuan tersebut Kepala Sekretariat Wakil Presiden Mohamad Oemar, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Pemerataan Pembangunan Bambang Widianto, Deputi Bidang Administrasi Guntur Iman Nefianto, Staf Khusus Wakil Presiden Bidang Komunikasi dan Informasi Husain Abdulah,Tim Ahli Wakil Presiden Sofyan Wanandi, Staf Khusus Wakil Presiden Bidang Ekonomi dan Keuangan Wijayanto Samirin (KIP-Setwapres).