Jakarta, wapresri.go.id – Pemerintah Indonesia diharapkan dapat membuka perwakilan di Nagoya, ibu kota Prefektur Aichi, Jepang.
Hal ini disampaikan Gubernur Aichi Hideaki Ohmura saat melakukan kunjungan kehormatan kepada Wakil Presiden RI Jusuf Kalla di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Selasa, 22 Agustus 2017.
“Perwakilan Indonesia di Jepang saat ini hanya ada di Tokyo dan Osaka. Sekiranya Indonesia akan membuka perwakilan yang baru, diharapkan dapat dibuka di wilayah Aichi mengingat WNI di prefektur ini mencapai lebih dari 5.500 orang, lebih banyak dari jumlah WNI di Tokyo,” ujar Ohmura.
Ohmura juga berharap agar jalur penerbangan langsung Jakarta–Nagoya dapat segera dibuka.
Saat ini, lanjutnya, 240 perusahaan Jepang atau sepertiga dari seluruh perusahaan Jepang yang beroperasi di Indonesia berasal dari Prefektur Aichi. Untuk mendukung efektivitas mobilitas para pengusaha tersebut dari Aichi ke Indonesia dan sebaliknya, tambah Ohmura, jalur penerbangan baru ini menjadi penting.
“Selama ini, jika hendak ke Jakarta, kami harus transit lebih dulu di Osaka atau Singapura,” ujarnya.
Ohmura juga menilai rute penerbangan langsung ini akan membuka kerja sama perdagangan dan investasi yang lebih luas selain memajukan turisme kedua negara.
Wapres mengapresiasi masukan yang disampaikan oleh Gubernur Aichi. Ia pun mengakui peran penting Prefektur Aichi dalam meningkatkan hubungan perdagangan dan ekonomi antara Indonesia dan Jepang.
Terkait pembukaan perwakilan RI di Aichi, Wapres berjanji akan menyampaikan hal tersebut kepada Menteri Luar Negeri untuk dikaji lebih lanjut.
Wapres juga akan menginstruksikan Menteri Perhubungan dan Garuda Indonesia untuk membahas kemungkinan pembukaan rute penerbangan baru tersebut.
“Saat ini Garuda juga sedang mengembangkan rute-rute baru,” ujar Wapres.
Wapres kemudian mengajak para pengusaha Aichi untuk tidak hanya berfokus di wilayah Pulau Jawa dalam berinvestasi.
“Pemerintah Indonesia saat ini tengah berusaha meningkatkan investasi di wilayah luar Jawa. Potensi kerja sama masih sangat luas,” jelasnya.
Dalam pertemuan itu, Ohmura didampingi oleh Presiden Nagoya University Seiichi Matsuo, Wakil Ketua Nagoya Chamber of Commerce & Industry Koichi Yasui, Wakil Presiden Central International Airport Co. Ltd. Masato Kakami, Direktur Pengelolaan Central Japan Economic Federation Daisuke Kurihara, Direktur Eksekutif Perencanaan Kebijakan Pemerintah Prefektur Aichi Jun Arakawa, Direktur Jenderal Wilayah Chubu dan Direktur Utama Jetro Nagoya Shintaro Mine, Direktur Jenderal Departemen Pengembangan Wilayah dan Pariwisata Prefektur Aichi Tomohiro Nomura, dan Wakil Duta Besar Jepang di Indonesia Kozo Hosei.
Sementara itu, Wapres didampingi oleh Kepala Sekretariat Wakil Presiden Mohamad Oemar, Plt. Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pemerintahan Guntur Iman Nefianto, Staf Khusus Wakil Presiden Bidang Ekonomi dan Keuangan Wijayanto Samirin, dan Tim Ahli Wakil Presiden Sofyan Wanandi. (AK/FM, KIP Setwapres)