Jakarta, wapresri.go.id – Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin menerima Ketua Dewan Pengurus Pusat Perkumpulan Warga Tulang Sehat Indonesia (Perwatusi) Anita A. Hutagalung melalui konferensi video dari Kediaman Wapres, Jl. Diponegoro No.2, Jakarta Pusat, Senin (04/10/2021).

Mengawali pertemuan, Anita menyampaikan bahwa Hari Osteoporosis Sedunia yang jatuh pada 20 Oktober setiap tahun, bertujuan untuk meningkatkan kesadaran global tentang pencegahan, diagnosis dan pengobatan osteoporosis. Kegiatan Peringatan Hari Osteoporosis dunia setiap tahunnya diselenggarakan oleh International Osteoporosis Foundation (IOF) bersama dengan seluruh perwakilan organisasi osteoporosis di 90 negara secara serempak.

Untuk itu, lanjut Anita,  sebagai anggota IOF sejak 2003, Perwatusi akan menyelenggarakan pencanangan Gerakan Nasional Melawan Osteoporosis pada 23 Oktober 2021.

“Kami mohon kesediaan Bapak Wakil Presiden bersama Perwatusi dan seluruh masyarakat Indonesia untuk mencanangkan Gerakan Nasional Melawan Osteoporosis, sehingga gaung gerakan ini dapat terdengar hingga seluruh pelosok tanah air, sehingga pada akhirnya Perwatusi dapat berkontribusi secara nasional khususnya bagi kesehatan tulang dan kebugarafan bangsa Indonesia,” ujar Anita.

Lebih lanjut, menurutnya, kegiatan ini tetap dilaksanakan di tengah pandemi agar masyarakat tetap peduli dan terdampingi, untuk melakukan upaya penguatan tulang dan terhindar dari osteoporosis.

Sementara, Dewan Pengawas Perwatusi Irchamsyah Rachman menambahkan, penyakit osteoporosis ini  harus dihindari, mengingat penyakit ini dapat timbul tanpa gejala dan sulit untuk diobati.

“Tidak ada sakit, tiba-tiba terbentur patah. kalau sudah patah, kualitas hidup menurun,” ungkapnya.

Sedangkan Wakil Ketua II Siti Nur Azizah menyampaikan detil acara secara teknis. SZelain acara seremonial peringatan Hari Osteoporosis Dunia, akan diselenggarakan pula rangkaian kegiatan seperti sosialisasi, talkshow, serta  senam virtual. Rangkaian kegiatan ini direncanakan akan diikuti sekitar 3.000 peserta.

Menanggapi hal tersebut, Wapres menyampaikan apresiasi atas kinerja Perwatusi.

“Saya menyampaikan apresiasi kepada Perwatusi atas upaya untuk membantu mencegah osteoporosis pada masyarakat. harapannya, agar produktivitas masyarakat terus terjaga,” ucapnya.

Menurut Wapres, pencegahan osteoporosis ini perlu disosialisasikan kepada masyarakat.

“Osteoporosis ini bukan hanya penyakit yang hanya diderita oleh wanita, namun juga dialami oleh [penduduk] dengan rentang usia 50 – 80 tahun. oleh karena itu, ini memang perlu disikapi secara lebih serius,” tegasnya.

Wapres pun mendukung rencana Perwasuti untuk menyelenggarakan pencanangan gerakan nasional melawan osteoporosis pada 23 Oktober yang akan datang, dan berharap dapat menghadiri acara tersebut.

“Pencanangan gerakan nasional melawan osteoporis ini diharapkan menjadi momentum bersama membangun kesadaran berani melawan osteoporosis, sehingga beban rumah sakit, beban APBN juga semakin berkurang,” tutur Wapres.

Mengakhiri pertemuan, Wapres berharap Perwatusi dapat terus meningkatkan kontribusi dan perannya bagi masyarakat dalam mensosialisasikan upaya pencegahan osteoporosis ini.

Hadir pula dalam pertemuan ini, Anggota Pengawas Lis Purnomo, Anggota Bidang Publikasi dan Humas Otto Nasri, serta Sekretaris Silvana Retno.

Sementara Wapres didampingi oleh Kepala Sekretariat Wakil Presiden Mohamad Oemar dan Staf Khusus Wapres Bambang Widianto. (DMA/SK-BPMI, Setwapres)