Jakarta-wapresri.go.id. Kerjasama Bilateral Indonesia-Republik Korea diberbagai bidang yang saling menguntungkan kedua negara terus ditingkatkan. Selain itu, pengalaman bertugas di Indonesia selaku Duta Besar Republik Korea untuk Indonesia menjadi kenangan yang tak terlupakan.

Demikian pesan Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla kepada Duta Besar Republik Korea Taiyong Cho saat berpamitan dengan dirinya sebelum meninggalkan Jakarta di Kantor Wakil Presiden, Jl. Medan Merdeka Utara, Selasa, 12/12.

“Hubungan baik Indonesia-Korea sudah berlangsung lama, baik di bidang politik maupun ekonomi, khususnya investasi. Investasi Korea melalui pembangunan industri-industri di sini merupakan salah satu yang terbaik. Utamanya industri automotif,” jelasnya.

Wapres juga menaruh harapan kepada Korea untuk turut serta dalam pembagunan kerjasama ekonomi di Asia Tenggara.

“Begitu pula hubungan antara Korea dengan ASEAN, saya harap Korea selalu menjadi bagian pembicaraan dan hubungan ekonomi yang sama antara negara-negara Asia Tenggara dengan Korea,” tambahnya.

Menanggapi ketegangan yang terjadi di Semenajung Korea, Wapres menyampaikan keyakinannya Korea mampu menjaga perdamaian di wilayah tersebut.

“Saya memahami situasi Korea dengan adanya resiko dari aksi Korea Utara. Namun saya tetap yakin bahwa Korea Selatan tetap kuat menjamin perdamain di wilayah Asia Timur. Walaupun situasi tegang tetapi tidak menjadi perang yang membahayakan,” tanggapnya.

Sebelumnya, Taiyong Cho menyampaikan rasa terima kasih kepada Wapres atas kerjasamanya selama ini dan berharap agar Korea selalu mendapat dukungan dari Indonesia.

“Saya berterima kasih atas nasehat yang telah diberikan kepada saya selama saya menjalankan tugas di Jakarta. Berkat nasihat teman-teman, saya akhirnya dapat menunaikan tugas dengan baik di sini. Sebagai Duta Besar untuk Indonesia, saya bisa merasakan kedua negara ini benar-benar bisa saling membantu dan saling menguntungkan. Oleh karena itu, saya meminta dukungan penuh dari Bapak Wapres dan memberikan perhatian kepada Korea Selatan,” ucapnya.

Taiyong, menambahkan, bahwa Presiden Korea, Moon Jae-in, menaruh perhatian khusus hubungan dengan ASEAN.

“Sebelumnya Korea fokus dalam peningkatan hubungan dengan negara-negara yang berkekuatan di Semenanjung Korea. Namun, Presiden Korea yang baru akan lebih mementingkan hubungan dengan ASEAN tentunya dengan Indonesia,” ujar Dubes yang bertugas di Indonesia sejak tahun 2014.

Pertemuan ini berjalan cukup santai dan terasa hangat. Mereka mengingat pertemuan pertama kali mereka di Palang Merah Indonesia (PMI) saat Jusuf Kalla masih menjabat sebagai Ketua Umum. Wapres juga menyampaikan kekagumannya kepada Taiyong yang fasih membawakan banyak lagu Nasional maupun Pop Indonesia meski baru bertugas di Indonesia selama 3,5 tahun. (Sutikno,KIP-Setwapres)