Indonesia Myanmar Terus Perkuat Kerja Sama Dagang dan Investasi

Jakarta, wapresri.go.id – Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin menerima kunjungan Duta Besar Luar Biasa Dan Berkuasa Penuh Republik Uni Myanmar untuk Indonesia Daw El El Khin Aye di kantor Wapres Jl. Merdeka Utara Jakarta, Senin 18/11/2019).

Mengawali pertemuan, Wapres mengungkapkan bahwa Indonesia terus memperkuat kerja sama dagang dan investasi.

“Saya mencatat nilai dagang bilateral kita telah mencapai USD 1 milyar pada 2018. Ini capaian yang cukup menggembirakan,” ujarnya.

Agar kerja sama semakin maksimal, Wapres menekankan, kedua negara perlu memfasilitasi kontak antara pelaku usaha.

“Beberapa perusahaan Indonesia juga telah beroperasi di Myanmar seperti PT. Japfa, Telkom Internasional, Kalbe Farma & PT. Wijaya Karya,” terangnya.

Wapres menambahkan, PT Kalbe Farma bahkan saat ini sedang menyelesaikan pembangunan pabrik di Myanmar dengan nilai investasi sebesar USD 20 juta.

“Saya mohon agar pemerintah Myanmar dapat memberikan perhatian khusus bagi perusahaan-perusahaan Indonesia yang beroperasi di Myanmar,” pintanya.

Selain itu, Wapres juga menyinggung komitmen Indonesia untuk mendukung Myanmar dalam mencari solusi bagi Rakhine State. Indonesia ingin melihat kemajuan signifikan persiapan repatriasi yang sukarela, aman dan bermartabat. Dalam hal ini, Wapres menegaskan bahwa cara Indonesia berkontribusi selalu memakai pendekatan yang konstruktif.

“Ibu Duta Besar pasti paham bahwa Indonesia ingin terus berkontribusi terhadap penyelesaian masalah ini,” tuturnya.

Lebih jauh Wapres berharap agar Rumah Sakit yang dibangun di Rakhine State dapat segera diserahkan ke Pemerintah Myanmar secara resmi.

Sebelumnya, Duta Besar (Dubes) Uni Myanmar untuk Indonesia El El Khin Aye yang hadir bersama Wakil Dubes Myanmar Thiri Aung, menyampaikan bahwa Myanmar ingin terus menjalin hubungan diplomatik yang baik dengan Indonesia.

“Kerjasama di bidang ekonomi antara Indonesia dengan Myanmar juga akan dapat menumbuhkan ekonomi di masing- masing negara,” ucapnya.

Oleh karena itu, lanjut Dubes Myanmar, Pemerintah Myanmar menyampaikan undangan kepada Wapres untuk dapat berkunjung ke Myanmar agar lebih merekatkan hubungan antar dua negara.

Di akhir pertemuan, Wapres pun mendoakan kelancaran dan kesuksesan Pemilu Myanmar yang akan di gelar pada tahun 2020 yang akan datang.

“Saya juga mendoakan pemilu Myanmar tahun 2020 dapat berlangsung damai dan sukses,” pungkasnya.

Hadir mendampingi Wapres dalam pertemuan tersebut Kepala Sekretariat Wakil Presiden Mohamad Oemar, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Pemerataan Pembangunan Bambang Widianto, Plt. Deputi Dukungan Kebijakan Pemerintahan Muhammad Iqbal dan Dirjen Asia Pasifik dan Afrika Desra Percaya. (Nl/SK-KIP)