Asalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh, salam sejahtera untuk kita semua, bismillahirrahmanirrahim.

Yang saya hormati, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan beserta jajaran, Ketua Dewan Pertimbangan Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (PROPER), para pimpinan perusahaan dan BUMN, tamu undangan dan hadirin yang berbahagia.

Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, atas limpahan rahmat-Nya, kita dapat menghadiri acara Penghargaan Anugrah Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup Tahun 2022.

Hadirin sekalian, segala sumber daya, seperti air, udara, dan tanah adalah titipan Allah SWT. Kita semua memiliki tanggung jawab untuk menjaga kelestariannya, agar menjadi warisan yang berkelanjutan bagi anak dan cucu, generasi penerus Indonesia.

Selama kurang lebih 25 tahun, PROPER telah ditujukan untuk mendorong agar setiap aktivitas bisnis industri lebih dari sekadar pemenuhan “ketaatan” terhadap peraturan lingkungan hidup, atau beyond compliance. Bagi dunia usaha, PROPER sekaligus menjadi platform untuk melakukan praktik bisnis yang berkelanjutan dengan menerapkan prinsip ekonomi hijau.

Kriteria penilaian PROPER setiap tahun kian kompleks mengikuti kebutuhan dan tuntutan zaman. Tahun ini, penilaiannya sudah mencakup penerapan kriteria Penilaian Daur Hidup (Life Cycle Assesment) dan pelaksanaan inovasi sosial.

Ada pula kategori green leadership yang menilai kepemimpinan CEO perusahaan kandidat Emas PROPER, dalam membawa perusahaannya memenuhi berbagai kriteria yang berwawasan masa depan, seperti pengelolaan energi, air, limbah, dan sebagainya.

Saya berharap, makin banyak perusahaan yang akan menjadi “Agen Perubahan”, utamanya dengan melibatkan para pemangku kepentingan untuk ikut menjaga lingkungan dan mengurangi jejak dampak lingkungan.

Hadirin yang berbahagia, penanganan perubahan iklim harus bergerak maju seiring dengan penanganan berbagai tantangan global lainnya, seperti pengentasan kemiskinan dan pencapaian target SDGs.

Indonesia memiliki komitmen yang tinggi di bidang lingkungan dan memberikan perhatian pada penguatan aksi iklim. Untuk itu, saya ingin menyampaikan beberapa hal. Pertama, Indonesia berkomitmen untuk meningkatkan target penurunan emisi Indonesia dalam Enhanced Nationally Determined Contributions menjadi 31,89% dengan kemampuan sendiri, dan 43,20% dengan dukungan internasional di tahun 2030.

Peningkatan target tersebut didasarkan pada beragam kebijakan nasional terkait perubahan iklim, seperti penerapan pajak karbon, upaya mencapai FOLU Net Sink 2030, mempercepat pengembangan ekosistem kendaraan listrik, serta inisiasi program biodiesel B40.

Pemerintah tidak dapat bekerja sendiri untuk mencapai target tersebut. Dukungan multipihak dan multisektor dalam paradigma kolaborasi dan kerja sama, termasuk dari dunia usaha, sangat diperlukan untuk memenuhi target yang telah kita tetapkan.
Partisipasi aktif dunia usaha dalam aksi-aksi nyata mengatasi perubahan iklim dan mengelola lingkungan berkelanjutan, sangat dinantikan.

Yang kedua, perusahaan yang mengikuti PROPER, baik jumlah maupun peringkatnya semakin meningkat. Artinya, semakin banyak perusahaan yang menyadari pentingnya berperan dalam pengelolaan lingkungan hidup.

Saya harap perusahaan level Hijau dan Emas persentasenya akan lebih banyak lagi. Berbagai inovasi dan prestasi yang telah diciptakan agar terus dijaga dan ditingkatkan, dengan mengutamakan dampak konkretnya pada lingkungan hidup.

Bagi perusahaan yang masih berada di level Hitam dan Merah, saya yakin akan dapat mengejar ketertinggalan dengan merujuk pada praktik-praktik terbaik untuk memenuhi standar lingkungan.

Yang ketiga, terjadi penghematan untuk upaya efisiensi pengelolaan lingkungan yang mencapai Rp126 triliun, atau naik 23% dari tahun 2021. Termasuk digulirkannya dana sebesar Rp1,89 triliun untuk pemberdayaan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat sekitar perusahaan.

Saya berharap upaya pemberdayaan masyarakat yang Bapak/Ibu lakukan merupakan program berkesinambungan, sehingga dana-dana yang digulirkan akan terus mendorong tumbuhnya wirausaha dan mendukung masyarakat semakin berdaya.

Hadirin yang saya hormati, saya ucapkan selamat kepada perusahaan Penerima Anugerah PROPER, terutama peringkat Emas, dan para CEO yang menerima penghargaan Green Leadership.

Kinerja perusahaan Saudara sekalian terbukti menjadi yang terdepan dalam pengelolaan lingkungan. Saudara-saudara adalah inspirasi dan motivasi bagi perusahaan lain untuk melakukan hal serupa dalam rangka memuliakan Indonesia sebagai bangsa yang disegani dunia, dan berhasil dalam mengelola lingkungan hidup lestari.

Keberhasilan Program Anugerah PROPER kiranya dapat diikuti dengan program-program lain yang terus melibatkan seluruh komponen bangsa, baik dunia usaha, masyarakat, organisasi kemasyarakatan, pemerintah pusat dan daerah, maupun pemangku kepentingan yang lebih luas.

Semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan ‘inayah-Nya dan meridai semua ikhtiar yang kita lakukan. Wallahul muwaffiq ila aqwamith thariq, wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

***