Keynote Speech pada 5th International Islamic Healthcare Conference and Expo (IHEX) 2023 Majelis Upaya Kesehatan Islam Seluruh Indonesia (MUKISI)
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh, bismillahirrahmanirrahim.
Yang saya hormati Menteri Keuangan, Ketua Dewan Pembina Majelis Upaya Kesehatan Indonesia beserta jajaran, Ketua Umum Majelis Upaya Kesehatan Indonesia beserta seluruh pengurus dan anggota, serta hadirin dan undangan yang berbahagia.
Puji syukur ke hadirat Allah SWT atas limpahan berkah, rahmat, dan karunia-Nya, sehingga kita semua dapat bertemu pada acara hari ini.
Hadirin sekalian, perkembangan gaya hidup halal dewasa ini menjadi indikator kuatnya kebutuhan masyarakat akan produk dan jasa yang halal. Tidak terkecuali di sektor halal healthcare, atau pelayanan kesehatan halal.
Seiring dengan kehadiran rumah sakit syariah di Indonesia, serta bertambahnya klinik dan laboratorium syariah, terbuka pula berbagai tantangan, sekaligus potensi dan peluang bagi dunia perumahsakitan dan usaha penyerta lainnya di bidang kesehatan.
Pelayanan kesehatan yang sesuai kaidah Islam semakin dibutuhkan baik oleh umat Islam maupun masyarakat umum. Untuk itu, Pemerintah terus mendorong pengembangan industri kesehatan syariah di Indonesia.
Pengembangan ini bukan hanya mencakup rumah sakit syariah, melainkan juga ekosistem layanan kesehatan syariah, antara lain farmasi, alat kesehatan, makanan dan minuman halal.
Selain itu, pengembangan industri kesehatan syariah juga perlu berorientasi pada sumber daya manusia dengan kompetensi syariah, serta pembiayaan keuangan syariah, dan jasa-jasa pendukung lainnya yang berstandar halal.
Hadirin yang terhormat, Indonesia tercatat memberikan kontribusi 12% dari total penduduk muslim global, sehingga menjadikan kita sebagai negara muslim terbesar di dunia.
Dengan jumlah kontribusi besar tersebut, maka potensi pengembangan industri halal di Indonesia, termasuk industri kesehatan syariah, diharapkan dapat memperkuat ekosistem ekonomi syariah nasional.
Relevan dengan hal ini, sebagai wadah perhimpunan rumah sakit Islam di Indonesia, MUKISI memiliki peran strategis untuk mendorong peningkatan upaya pelayanan kesehatan syariah di Indonesia.
Saya mengapresiasi peran MUKISI yang telah mendorong ditetapkannya 31 rumah sakit berstatus syariah, dan sebanyak 72 rumah sakit Islam yang berkomitmen untuk berkompetensi syariah.
Capaian ini hendaknya terus diakselerasi, agar dapat menjangkau seluruh anggota MUKISI, yang saat ini ada sekitar 500 rumah sakit Islam dan tersebar di seluruh Indonesia.
Saya juga menyambut baik momentum penyelenggaraan acara ini yang bersamaan dengan Peluncuran Klinik dan Laboratorium Syariah pertama di Indonesia. Terobosan ini sebagai respon terhadap meningkatnya animo dan kebutuhan masyarakat untuk mendapatkan layanan kesehatan sesuai syariah. Diharapkan klinik dan laboratorium syariah tersebut dapat memberikan layanan yang cepat, mudah, bermutu dan sesuai dengan prinsip syariah.
Ke depan, saya minta MUKISI agar konsisten (i) melakukan sosialisasi dan edukasi, (ii) mendorong peningkatan literasi dan kesadaran masyarakat tentang layanan kesehatan syariah, dan (iii) memperluas kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan, guna semakin mengukuhkan ekosistem kesehatan syariah nasional.
Akhir kata, saya sampaikan selamat kepada MUKISI atas terselenggaranya IHEX yang ke-5 tahun 2023, serta diluncurkannya Klinik dan Laboratorium Syariah Pertama di Indonesia.
Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, senantiasa memberikan ‘inayah-Nya dan meridai segala ikhtiar kita. Wallahul muwaffiq ila aqwamith thariq, wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
***
Artikel Terkait:









