Jakarta. Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla melantik Pengurus Pusat Palang Merah Indonesia (PMI) Masa Bakti 2014-2019 di Kantor Pusat PMI, Jumat sore 9 Januari 2015. Dalam sambutannya, Wapres menyampaikan bahwa PMI memiliki tiga tugas pokok. Pertama, tugas kenegaraan dalam rangka menjadi fasilitator untuk donor darah yang mencakup 240 juta penduduk. “Semua tugas dijalankan sebaik-baiknya,” kata Wapres yang hadir bersama Ibu Mufidah Jusuf Kalla.

Kedua adalah tugas penanganan jika terjadi bencana. Tugas ini memerlukan kemampuan yang baik, untuk mengatasi bencana-bencana. Tugas ini juga, kata Wapres, dapat dijalankan dengan baik yang dibuktikan pada penanganan bencana yang telah terjadi baru-baru ini dan juga yang telah lama. Ketiga adalah tugas sosial yang akan dikembangkan pada masa yang akan datang.

Dalam kesempatan ini, PMI menunjuk Ginanjar Kartasasmita sebagai Wakil Ketua Umum. Selain memiliki pengalaman yang luas, kata Wapres, Wakil Ketua Umum ini akan menjadi ketua pelaksana sehari-harinya. “Mengingat waktu saya yang terbatas,” ucap Wapres yang terpilih sebagai Ketua Umum PMI untuk kedua kalinya.

Saat ini, dijelaskan Wapres, PMI memiliki 3 lapis kepengurusan, yakni pengurus yang menjalankan kebijakan, staf yang menjalankan program dan relawan. Selain itu, Wapres mengingatkan bahwa PMI mempunyai pegangan 6 jam harus hadir untuk membantu sesamanya jika terjadi bencana atau musibah yang memerlukan bantuan, sehingga diperlukan program yang baik dan berlatih mengejar kecepatan. “Untuk membatu tugas-tugas kemanusiaan ini,” ucap Wapres.

Beberapa tokoh yang turut dilantik menjadi pengurus PMI masa bakti 2014-2019 antara lain Hamid Awalaudin menjadi Ketua Bidang Hubungan Internasional, dan Johnny Darmawan sebagai Ketua Bidang Dana dan Prasarana.

****