Jakarta-wapresri.go.id Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla menerima Ketua Umum Pengurus Pusat Wanita Islam Atifah Thaha, di Kantor Wakil Presiden, Merdeka Utara, Kamis (3/11/2016).

Atifah menyampaikan, akan diselenggarakan Muktamar Wanita Islam ke XI 2016 di Bandung pada tanggal 3 s.d. 7 November 2016, namun muktamar dilaksanakan pada tanggal 4 November 2016. Tema yang diusung dalam muktamar adalah “Menuju Kepemimpinan Muslimah yang Istiqomah dan Profesional”. Direncanakan acara ini akan dihadiri oleh peserta dan seluruh panitia dengan total 850 orang. Muktamar akan dibuka oleh Menteri Agama dan didampingi oleh Gubernur Jawa Barat.

“Bikin acara sesederhana mungkin, jangan kegiatannya dari konferensi ke konferensi, muktamar ke muktamar saja, bikin kegiatan yang bermanfaat,” ujar Wapres.

Lebih lanjut Atifah melaporkan bahwa pada pelaksanaan Muktamar  diupayakan tidak membebani anggaran pelaksanaan.

“Para peserta juga diminta kontribusinya,” ungkap Atifah.

Wapres pun mengingatkan kondisi dunia yang tengah mengalami perlambatan ekonomi. Untuk itu diharapkan kegiatan dilakukan secara gotong-royong.

“Sekarang itu harus gotong royong. Negara ini juga lagi sulit, dunia susah ekonominya jadi ya bikin yang penting-penting saja,” imbau Wapres.

Menutup audiensi Wapres mengucapkan selamat atas rencana penyelenggaran Muktamar.

“Semoga acara Muktamar dapat berjalan sukses dan lancar,” ucap Wapres.

Organisasi Wanita Islam berdiri sejak 29 April 1962 di Yogyakarta, sebagai hasil musyawarah besar para tokoh mantan Muslimah Masyumi yang bergabung dalam beberapa perkumpulan Ibu-ibu dari berbagai provinsi. Program dan kegiatan Organisasi Wanita Islam berfokus pada pemberdayaan perempuan, perlindungan anak dan penguatan keluarga melalui pendidikan, kesehatan, dakwah, ekonomi, sosial, dan hukum. Kegiatan yang dilaksanakan berupa pelatihan, pendampingan, penyuluhan, advokasi, seminar, workshop, majelis ta’lim, bhakti sosial, mengelola PAUD dan TK, serta koperasi BMT.

Hadir mendampingi Ketum PP Wanita Islam, panitia Muktamar, yaitu Marfuah Mustofa, Hanjarita Gatot, Sri Sundari, dan Padlia Parakasih. Sementara, Wakil Presiden Jusuf Kalla didampingi Kepala Sekretariat Wakil Presiden Mohamad Oemar dan Staf Khusus Wapres Bidang Penanggulangan Kemiskinan dan Otonomi Daerah Syahrul Udjud. (KIP, Setwapres)