Bogor-wapresri.go.id. Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla menyaksikan leg pertama Final ASEAN Football Federation (AFF) Suzuki Cup 2016, di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Rabu malam (14/12/2016). Hadir bersama Wapres Ketua MPR Zulkifli Hasan, Ketua DPR Setya Novanto, Menteri Agama Lukman Hakim, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Sofyan Djalil, Ketua PSSI Letjen. Edy Rahmayadi, dan Panglima TNI Jederal Gatot Nurmantyo.

Awalnya Wapres tidak dijadwalkan untuk hadir ke Pakansari, mengingat keesokan harinya harus melakukan kunjungan kerja ke Banyuwangi. Namun selepas sholat Dzuhur, Wapres menyampaikan kesediannya hadir memberikan semangat pada Timnas Merah Putih sebagai wakil negara menggantikan Presiden RI yang sedang melakukan kunjungan kerja ke Iran.

Suara riuh rendah menggelora ketika Wapres bersama rombongan memasuki stadion yang dibangun pada tahun 2014. Seluas mata memandang, dalam stadion berkapasitas 30 ribu penonton ini, hanya terlihat warna merah dengan sedikit kombinasi putih. Cuma segelentir warna biru di sudut kanan tribun VVIP, yang merupakan pendukung Timnas Thailand yang datang guna menyaksikan tim kesayangannya bermain. Malam ini, suasana terlihat begitu menggelora menyambut gelaran perdana Final Piala AFF Suzuki 2016 antara Indonesia melawan Thailand.

Untuk yang kelima kalinya Indonesia berhasil lolos ke babak final dalam gelaran AFF ini setelah 2000, 2002, 2004 dan 2010.

Timnas Indonesia yang diarsiteki oleh pelatih Alfred Riedl, kali ini menurunkan Kurnia Meiga,  Beny Wahyudi, Abduh Lestaluhu, Boaz Solossa, Stefano Lilipaly, Rizky Pora, Fachruddin, Bayu Pradana, Andik Vermansah, Hansamu Yama, dan Manahati Lestusen sebagai starting eleven. Tidak banyak perubahan sebagaimana skema permainan sebelumnya melawan Vietnam di Semifinal, Indonesia memilih untuk menyerang sambil sesekali bertahan.

Wapres cukup serius menyaksikan jual beli serangan atara kedua kesebelasan. Kedua kesebelasan bermain sangat berhati-hati. Timnas  Thailand yang cukup disegani di kawasan, sempat merepotkan dan unggul 1-0 pada menit ke-33 dengan torehan gol sundulan oleh Teerasil Dangda. Sampai babak pertama berakhir, kedudukan Timnas Indonesia masih tetinggal satu kosong.

Menjelang babak kedua berjalan, bersama-sama dengan para pendamping di tribun VVIP, Wapres rehat sejenak di ruang holding VVIP sambil merentangkan otot-otot yang tegang selama 45 menit lebih. Walaupun tidak terlalu banyak terlibat dalam pertandingan sepak bola, namun karena kali ini Timnas yang main Wapres pun serius menikmati pertandingan yang berlangsung.

Seiring babak kedua berjalan, Wapres tetap menunjukkan antusiasnya dalam menikmati seni bermain “si kulit bundar” di lapangan yang malam itu terasa sesak dengan suporter Garuda. Sekitar menit 61, wajah Wapres berubah gembira karena Risky Pora berhasil menyamakan kedudukan. Pemain sayap Barito Putera ini akhirnya dapat menciptakan senyum bagi Wapres yang terlihat sangat tegang malam itu. Sembilan menit kemudian, giliran bek Timnas asal club Barito Putera, Hansamu Yama menorehkan gol kedua Indonesia lewat sundulan kepalanya, Indonesia memimpin 2-1.

Di akhir pertandingan, terlihat wajah puas dari Wapres, karena di leg pertama ini Indonesia berhasil unggul 2–1 dari Thailand. Dengan wajah sumringah, bergegas Wapres turun dari tribun VVIP menuju lapangan untuk memberikan selamat kepada Timnas Indonesia. Walau Timnas harus tampil tanpa Andik Vermansyah di leg kedua nanti (17/12/2016), namun optimisme tetap diberikan kepada Timnas Garuda yang malam ini telah berjuang maksimal memenangkan laga home di Final AFF Suzuki 2016 ini. (KIP, Setwapres)