Pangkal Pinang, wapresri.go.id – Kesibukan sebagai Wakil Presiden (Wapres) tidak menjadi halangan bagi K.H. Ma’ruf Amin untuk berolahraga.

Contohnya hari ini, sebelum melakukan akitivitas pada hari kedua kunjungan kerjanya di Pangkal Pinang, Wapres berolahraga dengan melakukan jalan kaki santai di seputar area rumah jabatan Gubernur Bangka Belitung.

“Terus terang justru setelah makin sibuk, saya makin sehat. Karena itu tadi, karena selain saya jalan pagi, kemudian hidro terapi seminggu dua kali, senam osteoporosis penguatan tulang, jadi Saya rasa lebih sehat dibanding sebelum jadi wapres,” ungkap Wapres K.H. Ma’ruf Amin kepada awak media usai gerak jalan santai sepanjang 3.12 KM dengan durasi waktu 48 menit 22 detik, Kamis pagi (27/2/2020).

Wapres beserta Ibu Hj. Wury Ma’ruf Amin didampingi Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi Rosman, dan istrinya bergerak menyusuri jalan area rumah jabatan Gubernur pada pukul 05.55 WIB.

Dalam ketetangan persnya, Wapres mengaku kegiatan olahraga ini selain untuk menjaga kesehatannya juga sekaligus sebagai upaya menyosialisasikan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang menjadi program pemerintah.

“Gerakan masyarakat sehat ini ada berbagai hal, makanan nya juga, kemudian, keluarga sehat, salah satunya ya olahraga,” tutur Wapres kepada para jurnalis.

“Gerakan ini sebagai upaya menjaga masyarakat Indonesia ini supaya sehat. Jadi tidak hanya ada penanganan pengobatan. Berat itu tapi juga ada produktif,” tambahnya.

Wapres menuturkan bahwa olahraga yang sering ia lakukan adalah jalan kaki di pagi hari usai salat Subuh.

“Yang paling ringan olahraga itu kan jalan kaki. Karena itu kita ingin mendorong masyarakat sebisa mungkin berolahraga berjalan kaki. Kalau bisa pagi, kalau tidak sore. Tapi yang penting untuk mencegah kemungkinan penyakit dan tentu juga makanannya,” ungkapnya.

Wapres juha menyerukan imbauan, agar tetap sehat sebaiknya tidak mengkonsumsi makanan yang mengandung gula, garam dan lemak secara berlebihan.

“Jangan mengkonsumsi GGL [Gula, Garam, Lemak]. Kurangin lah sehingga kita pencegahan lebih penting daripada pengobatan. Karena pelayanan rumah sakit itu agak berat, dan kita harapkan puskesmas itu mengobati tapi pencegahan mendorong Germas itu gerakan masyarakat sehat atau PIS program Indonesia sehat,” serunya.

Soal makanan, Wapres mengaku banyak memiliki makanan kesukaan. Namun ia menghindari makanan yang mengandung lemak dan kolesteril tinggi.

“Kalau yang disukai banyak. Yang enak-enak saya suka, tapi harus menghindari yang lemak-lemak, kolesterol tinggi,” ungkap Wapres.

“Kalau daging kambing, sudah ada MoU lah dengan kambing. Tidak saling makan memakan,” candanya. (RN/NN, KIP-Setwapres).