Batam, wapresri.go.id – Selaku Ketua Badan Pengarah Percepatan Otonomi Khusus Papua (BP3OKP) Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin bersama para pemangku kepentingan terus mengawal keberlanjutan percepatan penanganan Papua. Hal tersebut berkaitan dengan fokus pemerintah dalam mewujudkan Papua yang lebih maju dan sejahtera.

Untuk itu, Wapres menekankan pemerintah terus berupaya untuk menyelesaikan ragam permasalahan di Papua, khususnya melalui pemantauan progres serta evaluasi menyeluruh kepada para pemangku kepentingan.

“Kita juga memperhatikan supaya masalah keamanan juga harus bisa diselesaikan. Oleh karena itu, kita terus melakukan evaluasi terhadap masalah keamanan di Papua,” ungkap Wapres dalam keterangan persnya usai meninjau Batamindo Green Farm di Jl. Gajah Mada KM. 9, Tiban Indah, Kota Batam, Kepulauan Riau.

“Terus dilakukan evaluasi dan akan terus dilakukan upaya-upaya operasi teritorial dengan tetap mendorong kesejahteraan pembangunan,” imbuh Wapres.

Lebih jauh, dalam mengatasi permasalahan keamanan di Papua, Wapres menyebutkan pemerintah terus melakukan berbagai upaya pendekatan yang humanis berbasis teritorial melalui pendekatan kesejahteraan dan afirmasi kepada masyarakat asli Papua.

“Kita kan memang menempuh dua pendekatan, yaitu pendekatan kesejahteraan, dan memberikan afirmasi kepada orang asli Papua,” jelas Wapres.

“Memang yang kita tempuh pendekatan keamanan yang komprehensif, tidak asal menyerang,” tambahnya.

Pada kesempatan yang sama, Wapres mengingatkan pentingnya keamanan masyarakat Papua agar dapat selalu menjadi prioritas pemerintah dalam melakukan pengamanan.

“Kita ingin semuanya [aman] tidak menimbulkan isu-isu yang bisa dianggap kita melanggar HAM. Ini semua dipertimbangkan,” tutur Wapres.

Di sisi lain, Wapres juga menyebutkan salah satu bentuk konkret pemerintah dalam memberikan perhatian penuh kepada masyarakat Papua adalah melalui pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB).

“Kita juga memberikan pelayanan yang lebih dekat kepada masyarakat melalui DOB yaitu Daerah Otonomi Baru dengan provinsi-provinsi yang dikembangkan,” terangnya.

Menutup keterangan persnya, Wapres juga menekankan pentingnya keselamatan pasukan pengamanan yang bertugas di wilayah Papua, agar mendapatkan perhatian khusus dalam menjalankan tugasnya.

“Kemudian yang harus dipertimbangkan juga letak geografis daerah. Hal ini tidak bisa dianggap sepele, [seperti] ketinggian, udara, itu jangan sampai membahayakan juga prajurit kita,” pungkas Wapres.

Turut mendampingi Wapres dalam keterangan persnya Gubernur Kepri Ansar Ahmad, Chief Operating Officer (COO) Batamindo Green Farm Agustiadi Lee, Direktur Legal Batamindo Green Farm Mark Vincent, dan Staf Khusus Wapres Masduki Baidlowi. (DAS/AS – BPMI Setwapres)