Lombok Tengah, wapresri.go.id – Usai mendarat di Bandara Internasional Lombok, Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin beserta Ibu Hj. Wury Ma’ruf Amin langsung beranjak ke Pondok Pesantren (Ponpes) Qamarul Huda di Jl. H. Badaruddin, Desa Bagu, Kecamatan Pringgarata, Lombok Tengah, Kamis sore (09/02/2023).

Adapun kunjungan Wapres ke Ponpes Qomarul Huda ini adalah untuk menemui salah satu tokoh sesepuh Nahdlatul Ulama (NU), Tuan Guru Haji (TGH) Lalu Turmudzi Badaruddin atau biasa dipanggil Tuan Guru Bagu.

Kedatangan Wapres dan Ibu Wury Ma’ruf Amin di Ponpes Qamarul Huda tampak disambut meriah para santri. Mereka berbaris di kanan-kiri jalan sembari melantunkan selawat.

Saat Wapres dan Ibu Wury tengah menemui Tuan Guru Bagu, para santri pun tetap antusias berdiri di sepanjang jalan menanti Wapres dan Ibu Wury kembali lewat.

Seusai pertemuan, melihat semangat para santri kembali menyambutnya dengan melantunkan mars Nahdlatul Ulama “Yaa Lal Wathan”, Wapres dan Ibu Wury pun tampak larut bernyanyi dengan tangan kanan mengepal di depan dada sebagai tanda bersemangat.

Seusai pertemuan, Juru Bicara (Jubir) Wapres Masduki Baidlowi menyampaikan bahwa TGH Lalu Turmudzi Badaruddin atau Tuan Guru Bagu merupakan sahabat Wapres.

“Kenapa Wapres langsung datang ke sana? Pertama memang Wapres punya kenangan lama dan banyak bersama Tuan Guru Turmudzi,” tuturnya.

Salah satunya, menurut Masduki, Tuan Guru Bagu turut memilih K.H. Ma’ruf Amin menjadi Rais Aam PBNU dalam Muktamar Ke-33 NU di Jombang pada 2015 silam. Saat itu, Tuan Guru Bagu bertindak sebagai salah satu anggota Tim Ahlil Halli Wal Aqdi (AHWA) yang bertugas memilih Rais Aam.

“Ketika Wapres [Ma’ruf Amin] ini aktif di politik terutama di PKB, juga bersama dengan beliau,” imbuhnya.

Selain Ibu Wury, turut mendampingi Wapres dalam kunjungan ini, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, Gubernur NTB Zulkieflimansyah, Kepala Sekretariat Wapres Ahmad Erani Yustika, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Pemerataan Pembangunan Suprayoga Hadi, Staf Khusus Wapres Masduki Baidlowi, Muhammad Imam Aziz, dan Zumrotul Mukaffa, serta Tim Ahli Wapres Farhat Brachma. (EP/SK-BPMI Setwapres)