Jakarta, wapresri.go.id – Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin melakukan pembicaraan melalui sambungan telepon dengan Menteri Senior sekaligus Menteri Koordinator Bidang Keamanan Nasional Republik Singapura Teo Chee Hean, Jumat (21/05/2021) sekitar pukul 09.30 WIB. Dalam pembicaraan tersebut, Wapres mengungkapkan harapannya agar kerjasama Indonesia – Singapura baik di tingkat ASEAN maupun secara bilateral terus ditingkatkan.
“Saya menyambut baik beberapa kemajuan kerja sama bilateral, antara lain berlakunya Bilateral Investment Treaty antara RI – Singapura pada Maret 2021 lalu dan juga perundingan pembukaan travel corridor untuk pariwisata dari Singapura ke wilayah Batam dan Bintan,” ungkap Wapres.
Peningkatan kerjasama ini, sambung Wapres, diharapkan berdampak pada pulihnya perekonomian kedua negara khususnya setelah hantaman pandemi Covid-19.
“Saya berharap bahwa kemajuan ini menjadi titik awal pulihnya kembali perekonomian kita yang aman dari Covid-19,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Wapres mengatakan bawa pandemi Covid-19 masih menjadi tantangan besar dunia termasuk di kawasan ASEAN. Untuk itu, ia meminta setiap negara terus meningkatkan kerjasama dan mengambil langkah antisipatif guna mencegah terjadinya lonjakan kasus.
“Penerapan pembatasan, protokol kesehatan, serta vaksinasi menjadi kunci agar kita dapat keluar dari pandemi ini dan memulihkan perekonomian kita. Untuk itu, kerja sama kita, baik pada tingkat ASEAN maupun secara bilateral harus ditingkatkan,” ujarnya.
Pada kesempatan ini, Wapres juga mengucapkan terima kasih atas bantuan Singapura pada upaya pencarian Kapal Selam KRI Nanggala 402 yang tenggelam beberapa waktu lalu di Laut Utara Bali. Hal ini menurutnya menjadi salah satu bukti kuatnya hubungan Indonesia – Singapura.
“Kuatnya hubungan kita juga tercermin dari solidaritas Singapura yang mengirim kapal MV Swift Rescue dalam pencarian awak KRI Nanggala 402,” kata Wapres.
Sebelumnya, Menteri Senior Teo Chee Hean, mengawali percakapan dengan mengucapkan selamat Idul Fitri kepada Wapres.
“Selamat hari raya Idul Fitri Bapak Wapres dan keluarga Anda,” ucapnya.
Tokoh yang menjabat sebagai Menteri Senior sejak 1 Mei 2019 ini juga menyampaikan bahwa dirinya adalah mantan Kepala Angkatan Laut Singapura sehingga turut merasakan kesedihan mendalam atas musibah yang menimpa KRI Nanggala 402.
“Sebagai anggota dari angkatan laut sendiri, saya juga merasakan duka sangat dalam waktu ada kejadian terhadap anggota angkatan laut. Dan kita sangat membantu kalau ada kejadian seperti ini,” ungkap Menteri Teo.
Di samping itu, Menteri Teo juga menyambut baik ajakan Wapres untuk terus meningkatkan kerjasama khususnya dalam bidang ekonomi.
“Saya sangat senang melihat kedua negara, (para) menterinya (saling) memperkuat kerjasama di antara kedua negara kita, termasuk dalam sektor ekonomi digital, pertahanan, dan semua sektor ini untuk masa depan,” ucapnya.
(EP/RJP-BPMI Setwapres)